Langsung ke konten utama

DINGIN-DINGIN PANAS!🥶🥵 Jorge Martín Tipiskan Jarak dengan Pecco Bagnaia di MotoGP Jepang 2023!

METALDER MENGAMUK Robot Matador Pramac, Jorge Martín, kembali menang di gelaran MotoGP Jepang di Mobility Resort Motegi Ahad siang ini (01/10)
Sumber foto: Twitter-X @MotoGP

MOTEGI, AUTOCIRCUS - Martinator belum kalah! Robot Matador Pramac Racing Jorge Martín kembali mengamuk di tengah balapan MotoGP Jepang yang chaos akibat hujan yang cukup lebat di Mobility Resort Motegi, Prefektur Tochigi Ahad siang ini (01/10). Putra asli Lucknow Madrid ini mampu mengasapi pesaing terdekatnya dari tim pabrikan Ducati Pecco Bagnaia dan rekan senegaranya Marc Márquez dari Repsol Honda. Balapan sendiri dihentikan ketika baru beranjak setengah jalan lebih sedikit.

Sebelumnya Martín sendiri sempat tercecer hingga sembilan posisi ke belakang sewaktu hujan melanda trek Motegi. Namun secara berangsur-angsur ia mampu bangkit bahkan bisa mengunci kemenangan, terlebih lagi ia diuntungkan dengan balapan yang dibatalkan. Dengan ini The Martinator mampu memangkas jarak di klasemen pembalap dengan Pecco hingga hanya terpaut tiga poin saja!

Menutup lima besar berturut-turut ada pembalap tim VR46 dan Aprilia Racing Marco Bezzecchi dan Aleix Espargaró. Untuk duo KTM di 10 besar diwakili oleh Jack Miller dan Augusto Fernández. Perwakilan satu-satunya tim Gresini asuhan Nadia Padovani, Fabio di Giannantonio menempati posisi kedelapan. Sisanya ada joki tim RNF Raúl Fernández dan wakil mantan pabrikannya Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo.


SIMBOLIS Para peraih podium Martín-Bagnaia-Márquez mengibarkan bendera finis secara simbolis bersama Presiden Komite Olimpiade Jepang Kouji Murofushi. GP Jepang versi roda dua sendiri hanya berlangsung setengah jalan lebih akibat hujan deras dan dipicu tergelincirnya Johann Zarco.
Sumber foto: Twitter-X @MotoGP

Balapan yang kacau di Motegi tadi jelas dapat segera dilupakan oleh Franco Morbidelli, Maverick Viñales, Johann Zarco, dan juga Brad Binder. Di saat rekanan mereka tampil solid, mereka justru harus takluk dengan sadisnya kondisi cuaca di Prefektur Tochigi memasuki musim gugur. ´

Patut diingat sewaktu balapan GP Jepang versi roda empat F1 di Suzuka Ahad pekan lalu (24/09), Negeri Matahari Terbit itu masih berada pada peralihan alias pancaroba antara musim panas dengan gugur. Barulah pada balapan roda dua di Motegi Ahad siang tadi praktis Jepang sudah masuk skenario musim gugur. Franky sendiri kendati masa baktinya di Iwata memang akan berakhir akhir musim ini, tetapi melambatnya kejauhan. Untuk Maverick insiden di lap pertama sangat amat merusak momennya di Tochigi. Binder kakak pun tak jauh beda. Sementara untuk Zarco, ketika balapan berlangsung setengah jalan ia tergelincir sehingga motornya harus hancur berkeping-keping dan memicu dihentikannya balapan yang baru berlangsung setengah jalan lebih.




Dengan hasil balapan di Prefektur Tochigi yang mempersempit jarak antara Pecco dan Martín, jelas ini merupakan alarm bagi putra asli Turin. Pembalap dengan jargon GoFree ini tidak bisa serta merta menafikan eksistensi "kutukan" nomor motor 1 pada situasi seperti ini. Terlebih antara Pecco dan Martín sama-sama tidak ada yang paling berhak atau paling layak meraih gelar juara. Ini karena semenjak pandemi COVID-19 berakhir Kelas Para Raja selalu menghadirkan perebutan gelar yang di luar nalar mendekati akhir musim. Apa yang akan terjadi selanjutnya akhir musim nanti? Hanya Tuhan dan (mungkin) Dorna yang tahu!

Kurang lebih seperti itulah ringkasan hasil balap MotoGP Jepang 2023 siang tadi. Bagi Kerabat Paddock bersiap-siaplah untuk nonton bareng keluarga atau handai taulan karena dua pekan mendatang akan digelar MotoGP Indonesia 2023 yang akan digelar langsung dari Sirkuit Internasional Mandalika, Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Bagi yang punya kelebihan rezeki dan sudah mengurus segala sesuatunya kalian bisa tonton langsung GP Indonesia sembari menikmati keindahan alam pesisir Lombok yang semakin ciamik. Namun bagi yang rezekinya baru sebatas bisa untuk berlangganan streaming jangan khawatir karena kalian masih bisa nonton bareng jarak jauh baik secara terestrial di Trans7 maupun melalui platform streaming SPOTV NOW. (zul)


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sayonara, Inilah Akhir Epos Marc Márquez dengan Honda, Siap Jadi Ambassador Antangin?

  AKHIR SEBUAH ERA Sejauh ini, Marc Márquez telah mengoleksi enam gelar juara dunia trek-trekan roda dua tertinggi sedunia, menjadikannya begawan MotoGP satu dekade silam. Sumber foto:  MotoGP AALST, AUTOCIRCUS - Kabar sangat menggegerkan datang dari silly season MotoGP 2024 yang diyakini lebih ramai dari counterpart roda empatnya, F1. Begawan tim Repsol Honda Marc Márquez  secara mengejutkan menyusul sang adik Álex hijrah dari tim Repsol Honda yang selama ini membesarkan namanya menuju tim satelit Ducati yang kental aroma Indonesia, Gresini Racing. Bedanya, sang kakak langsung menuju tim asuhan Nadia Padovani tersebut, sementara si adik sempat mampir dahulu ke tim LCR selama dua musim sejak 2021 sebelum merapat ke tim bentukan mendiang Fausto Gresini awal musim lalu. Berdasarkan statemen resmi dari tim Repsol Honda Rabu malam Kamis (06/10) WIB/WITA, disebutkan bahwa si Semut Merah Cervera telah sepakat mengakhiri kontrak secara mutual akhir musim ini. Statemen ini sekaligus akan menga

VRINDAVAN PANAS 🔥 🔥 🔥 Bezzecchi dan Martín Kuasai Seri Perdana MotoGP India 2023!

SIMPLY THE BEZ Jebolan Akademi VR46 Marco Bezzecchi menjadi orang pertama yang menang GP India yang pertama kali digelar di MotoGP 2023 Ahad sore kemarin (25/09) WIB/WITA Sumber foto:  Twitter-X  @MotoGP DANKAUR, AUTOCIRCUS - Suatu plot twist yang membagongkan kembali menghiasi ajang MotoGP 2023 meskipun tidak ada sosok pengarang Jujutsu Kaisen, Gege Akutami di internal Dorna. Kali ini terjadi di gelaran perdana GP India di mana joki tim VR46 Mooney Marco Bezzecchi memenangi balapan di Sirkuit Internasional Buddh di Dankaur, Uttar Pradesh setelah rekan seperguruannya Pecco Bagnaia ndlosor ketika stint kedua balapan baru berakhir tepatnya di lap ke-14. Akibatnya, jarak antara Pecco dengan Matador tim satelit Pramac Racing asli Lucknow Madrid, Jorge Martín , terpangkas menjadi hanya 13 poin saja. The Martinator sendiri menduduki podium kedua pada "balapan kandang"nya tersebut. Juara dunia musim 2021 Fabio Quartararo secara mengejutkan membawa motor YZR-M1-nya menutup posisi pod

Max Verstappen dan Duo McLaren Berpesta di F1 Sprint GP Qatar 2023 yang Chaos

  PESTA BARENG Juara dunia F1 2023 Max Verstappen bersalaman dengan pemenang F1 Sprint Qatar Oscar Piastri Ahad dini hari (08/10) WIB/WITA Sumber foto:  F1 Official LUSAIL, AUTOCIRCUS - Max Verstappen serta duo McLaren Oscar Piastri dan Lando Norris kembali berpesta pada balapan F1 Sprint GP Qatar 2023 di Sirkuit Internasional Losail Ahad dinihari tadi (08/10) WIB/WITA yang dibayang-bayangi track limit hingga mengakibatkan balapan menjadi chaos . Mad Max sendiri berhasil menambah gelar juara dunia-nya menjadi tiga setelah finis kedua. Sementara untuk kali pertama putra kesayangan Nicole Piastri berhasil memenangi balapan tipis-tipis dan rekan setimnya Lando menjadi penutup tiga besar. Bagi Verstappen, podium kedua di sprint Sirkuit Losail ini menandakan paripurnanya perburuan gelar ketiga beruntunnya musim ini. Jumlah gelarnya menyamai figur-figur seperti mendiang Ayrton Senna , Jack Brabham, Sir Jackie Stewart, hingga Nelson Piquet yang merupakan ayah kekasihnya, Kelly dan kakek putri